Rabu, 17 April 2013

Transjakarta


Mercedes Benz
Hai! Jadi, di hari ini, aku mau posting tentang Transjakarta, khususnya armada (bus)nya.

ZhongTong Bus
Transjakarta, atau sering disebut Busway (padahal busway itu jalurnya), adalah sistem bus rapid transit di Jakarta, Indonesia. Sistem ini didasarkan (atau sedikit meniru) sistem BRT di Bogota, Colombia. Perencaananya dimulai pada tahun 1997, dengan bantuan konsultan dari Inggris. Ide itu kemudia diwujudkan oleh Gubernur Sutiyoso dengan pembangunan koridor I yang mulai beroperasi tahun 2004. Transjakarta sekarang memiliki jalur BRT terpanjang dan terbanyak di dunia.


Bus (Armada) Transjakarta


Jadi, topik utama di sini adalah tentang busnya. Semua bus Transjakarta menggunakan logo
Daewoo
Transjakarta (elang yang  lagi membawa buah salak). Busnya menggunakan bahan bakar ramah lingkunan, yaitu compressed natural gas (BBG). Bahan yang digunakan untuk atapnya adalah bahan tahan api, sehingga api tidak menjalar jika ada kebakaran.


Bus Transjakarta (single) memiliki pintu yang terletak di bagian tengah kanan dan kiri. Pintu ini sengaja

dibuat lebih tinggi dari pintu bus lain, supaya penumpang hanya naik dari shelter (halte). Pada bus yang standar, pintunya menggunakan sistem lipat otomatis. Untuk bus di rute padat, digunakan mekanisme geser, agar mengakomodasi lebih banyak orang di jam-jam padat. 
Inobus

Setiap bus dilengkapi dengan papan pengumuman elektronik dan pengeras suara yang memberitahukan pemberhentian berikutnya. Untuk keselamatan penumpang, disediakan 8 palu pemecah kaca, yang terpasang di dekat jendela dan

3 pintu darurat. Untuk menjaga kebersihan udara, mulai tahun 2005, setiap bus dipasang alat pengharum ruangan otomatis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar